Cara Kerja Konsultan Perencana Arsitek

Hai sobat arsitek, tahukah kalian cara kerja konsultan perencana arsitek rumah tinggal mencerminkan bobot profesional. Hasil kerja berkualitas sangat mempengaruhi cara pekerjaannya. Arsitek bertanggung jawab terhadap seluruh isi gambar kerja yang dibuat. Terlebih saat digunakan proyek pada masa pembangunan.

Ketentuan gambar kerja sangat perlu penyesuaian dan pengubahan di lapangan. Kedalaman dan tinggi pondasi merupakan item yang paling sering disesuaikan. Keras lembeknya tanah akan sangat berpengaruh pada struktur pondasi. Karena itu, ahli sipil bangunan harus menghitung ulang ketentuan gambar sesuai kondisi tanah proyek.

Ini dia cara kerja dan lingkup tanggung jawab arsitek konsultan perencana dalam merancang rumah dengan daftar pertanyaan beserta jawabannya:

1. Apa saja tanggung jawab Arsitek dalam masa pembangunan rumah?

Tanggung jawab utama Arsitek perencana rumah tinggal adalah memastikan gambarnya bisa digunakan untuk membangun rumah. Arsitek harus melakukan diskusi dan transformasi pemahaman ke bagian pelaksana pembangunan sedetail-detailnya, Tidak boleh ada yang terlewat terutama soal penggunaan material bangunan.
Kalau diperlukan Arsitek juga terlibat melakukan supervisi lapangan. Banyak manfaatnya kalau Arsitek terlibat mengikuti kemajuan pekerjaan. Bisa mengarahkan langsung kalau terjadi penyempurnaan. Meskipun telah membuat 3D sebagai acuan visual, jauh lebih mantab kalau Arsitek melihat langsung hasil gambarnya.

2. Jika terjadi kekeliruan pekerjaan di lapangan, itu tanggung jawab siapa?

Kesalahan di lapangan tentu tanggung jawab pelaksana/kontraktor. Nah, kesalahan yang terjadi akibat pelaksana tak mampu memahami ketentuan teknis gambar, maka Arsitek bisa dimintai tanggung jawab sebatas menerangkan ulang.
Lain soal kalau kesalahan pekerjaan diakibatkan tidak tersedianya gambar kerja, atau akibat gambar yang salah, maka itu murni tanggung jawab Arsitek. Wajib bagi Arsitek untuk memperbaiki atau membuat gambar susulan sebagai keharusan kontrak kerja dengan klien.

3. Lalu bagaimana cara mengatasinya?

Arsitek kompeten dan profesional membuat spesifikasi teknis bangunan dalam lampiran gambar kerja. Menerangkan alternatif pilihan maupun ketentuan baku penggunaan material.
Cara mengatasi kekeliaruan pekerjaan dilapangan, kalau menyangkut struktur, tidak ada tolernsi harus dibongkar. Dibuat ulang sesuai ketentuan bakunya agar tidak membahayakan. Kalau kesalahan tak fatal, akal cerdik Arsitek banyak untuk mengatasinya.

4. Saya punya tukang langganan di kampung

Arsitek perencana memberi pengarahan dan supervisi ke kepala tukang bukan kategori pemborong. Banyak sekali tukang berpengalaman berkampuan kerja bagus, tukang biasanya punya ilmu titen. Terbentuknya kemampuan kerjanya diproyek karena berpengalaman.

5. Bagaimana cara memilih Arsitek yang baik

Pilih saja Arsitek yang terdaftar sebagai anggota IAI. Bersertifikat dan kualifikasinya didapat dari pengujian asosiasi IAI tersebut. Tersebut dan memenuhi syarat soal kemampuan. Kalau pendekatannya praktis, Arsitek berkualifikasi baik bila ia sangat berpengalaman. Pernah merancang beberapa rumah dengan ragam kesulitan berbeda dan hasilnya pun terbuktui bagus.

Itulah beberapa cara kerja konsultam perencana Arsitek yang perlu teman-teman ketahui, semoga artikel ini bermanfaat untuk teman-teman Arsitek semua.

Teman-teman yang ingin belajar atau mendalami tentang dunia Arsitek, kontraktor, dan Civil teman-teman bisa memiliki buku ini Jagoproyek, Kunci sukses untuk menjadi seorang Arsitek.