Teknik Negosiasi Proyek yang Sukses
Sebagai Arsitek atau teknik sipil yang memilih karier sebagai konsultan atau kontraktor mandiri (freelancer), teknik negosiasi proyek harus terus-menerus kita latih agar lebih mumpuni. Walau nanti dengan sendirinya akan terus berkembang sejalan berjalannya waktu dan semakin banyak dan seringnya kita bertemu dengan banyak calon klien.
Teknik negosiasi sangat penting untuk kita pelajari, karena merupakan salah satu pintu gerbang untuk mendapatkan proyek yang kita bidik, juga untuk memenangkan hati klien yang akan membawa kita pada jaringan pergaulan yang tambah luas.
Yang perlu teman-teman lakukan sebelum negosiasi…
- Pastikan anda mengetahui apa yang diinginkan oleh klien, sehingga kita dapat menyesuaikan dengan apa yang mereka inginkan.
- Pertimbangkan posisi kita terhadap klien tersebut, ataupun dengan proyek yang akan dibicarakan:
1. Apakah kita membutuhkan proyek tersebut untuk dapat mewujudkan ide-ide kita? atau untuk sekedar “menyambung hidup”?
2. Apakah kita melihat calon klien tersebut dapat menjadi relasi jangka panjang untuk kemajuan usaha dan profesi? - Ketahuilah patokan “harga” pasaran yang berlaku pada lokasi/area proyek berada, itu bisa kita jadikan acuan dalam menentukan penawaran harga artinya berapapun harga yang kita berlakukan untuk kita, tentunya tidak akan merusak “market“.
Teman-teman yang ingin belajar atau mendalami tentang dunia Arsitek, kontraktor, dan civil. Teman-teman bisa miliki buku Jagoproyek ini, buku jagoproyek ini adalah sebuah buku panduan yang akan menjadi kunci sukses kamu agar kamu tidak salah mengambil sebuah langkah untuk membangun rumah, dsb
Mau buku Jagoproyek, klik link ini =>> Buku Jagoproyek
Ini dia saatnya Negosiasi…
Negosiasi Bukan untuk Menang atau Kalah
Negosiasi harus sama-sama menang, kita perlu menggaris bawahi bahwa negosiasi bukanlah kompetisi. Jangan mengejar kesepatan yang hanya membuat hati. Jangan pula menyepakati sesuatu yang menyusahkan kita hanya untuk menyenangkan hati calon klien. Negosiasi haruslah menghasilkan kesepakatan yang memuaskan kedua belah pihak.
Kondisi win-win solution ini jelas akan memberikan benefit untuk kita. Klien yang puas dengan hasil negosiasi berujung kepada kerjasama berulang untuk jangka panjang, klien memberikan testimoni bagus dan merekomendasikan kita pada kerabatnya, serta terbinanya hubungan baik, jika sudah begitu siap-siaplah untuk terus kebanjiran proyek.
- Sampaikan apa spesialisasi anda!
Ketika negosiasi menyangkut proyek, sampaikan service apa saja yang bisa anda berikan untuk klien berkenaan dengan project tersebut. Seimak deadline yang diberikan klien, lalu bahas bersama apa saja yang bisa diselesaikan dalam tenggat waktu tersebut serta bagaimana mekanisme kerjanya.
- Bicara Fee
Semua Arsitek maupun Teknik Sipil ingin mendapatkan “fee” yang baik, betul? termasuk saya juga. Jika kita mendapatkan fee yang bagus, ada rasa puas atas penghargaan terhadap karya serta pemikiran kita? Masalahnya tidak semua klien memang selalu berharap mendapatkan hasil yang terbaik dengan fee yang terjangkau.
- Menghadapi tawaran harga dari calon klien
Sudah menjadi sifat alami jika seorang calon klien menawarkan harga. Klien dengan budget sebesar apapun selalu mencari celah untuk meminta diskon/penurunan harga. Jelaskan rate standar kita, lalu tekankan bahwa rate tersebut fleksibel dan pasti berubah sesuai scope dan bobot pekerjaan. Lalu, sampaikan pada calon klien bahwa kita siap menyediakan harga fixed-nya jika mereka memberikan perincian pekerjaannya.
Trik Menghadapi Klien yang Menawar:
- Saat negosiasi, saya akan lebih tekankan untuk membuka peluang pada lingkup proyek tersebut, bukannya harga. Oleh karena itu, cobalah ajukan alternatif scope pekerjaan. Kurangi beberapa item pekerjaan untuk dapat masuk keharga yang ditawarkan klien tersebut.
- Kemaslah penawaran anda dalam beberapa paket pekerjaan, dari paket standar hingga paket lengkap. Sehingga klien bisa memilih sesuai kebutuhan dan budgetnya.
- Tawarkan bonus. Kita tahu bahwa klien kerap lama memberikan keputusan, dengan memberikan bonus tambahan ada benefit lebih yang akan diterima klien apabila memberikan proyek tersebut pada kita.
- Tawarkan sistem pembayaran per-Termin. Hal ini bisa membuat klien merasa tidak terlalu terbebani mengeluarkan biaya besar dalam satu waktu. Ajukan pembayaran per-term.
Itulah beberapa teknik negosiasi yang perlu teman-teman ketahui
